Laporan Sidang Keempat CSI Selasa 23Mei 2017
Fakta Persidangan
Jadwal persidangan yang telah
ditetapkan yakni sekira pukul 09.00 WIB, karena alasan satu dan lain hal,
akhirnya persidangan sempat tertunda, dan bisa dimulai sekitar pukul 11.00 WIB.
Saksi yang direncanakan sebanyak 15 orang saksi, namun hanya 12 orang saksi
saja yang dapat memenuhi undangan dari JPU. Dari 12 orang saksi yang hadir, 11
orang saksi merupakan anggota dari BMT CSI SS, sedangkan 1 orang saksi lain merupakan
seorang pengacara dan bukan anggota BMT CSI SS.
Ditengah persidangan, sempat
diwarnai dengan adanya seorang saksi yang pingsan karena antara yang tertulis di
BAP sama sekali berbeda dengan yang dia ketahui. Salah satu misalnya dalam BAP
tertulis bahwa dia kenal dengan terdakwa, namun faktanya dia tidak kenal. Di
BAP tertulis dia mengikuti berbagai pertemuan CSI, tapi faktanya dia tidak
pernah mengikuti. Hal lain yang berbeda adalah dalam BAP tertulis dia
menerangkan tentang berbagai bonus atau hadiah yang didapat, faktanya dia sama
sekali tidak tahu dan tidak pernah menerangkan hal tersebut.
Pertanyaan Majelis Sidang
Beberapa pertanyaan yang dapat
dirangkum atas pertanyaan majelis hakim diantaranya:
- Apakah saksi kenal dengan Pak Yahya dan Pak Iman?
- Kemanakah uang anggota di transfer?
- Kenapa tertarik masuk CSI?
- Apakah bagi hasilnya lancar?
- Berapa dana yang disertakan di CSI?
- Sejak kapan bergabung dengan CSI?
- Waktu bergabung, apakah ke PT. CSI nya atau BMT CSI nya?
- Apakah marketing mendapatkan bonus lain?
- Apa maksud Kantor Virtual Office?
Keterangan Saksi
Itu beberapa pertanyaan yang sempat
muncul secara garis besarnya yang diajukan majelis sidang kepada para saksi. Atas
pertanyaan-pertanyaan tersebut, jawaban pun bervariatif. Hal tersebut
diungkapkan para saksi menurut keterangan yang para saksi ketahui. Dari 12
orang saksi yang dapat memenuhi undangan JPU, berikut ringkasan atas jawaban
yang beberkan oleh para saksi:
- Sebagian saksi ada yang kenal dan juga ada yang tidak kenal dengan Pak Yahya (CEO) dan Pak Iman (Komisaris).
- Pentransferan uang sebagai penyertaan modal ke CSI, ada yang melalui marketing, ada pula yang langsung mentransfer ke rekening Bank Mandiri atas nama BMT CSI SS.
- Faktor ketertarikan bergabung dengan CSI karena alasan bagi hasil setara 5 persen per bulan yang menguntungkan.
- Para saksi yang merupakan Anggota BMT CSI SS mengaku menerima bagi hasil secara lancar dan tidak pernah telat, apalagi sampai dirugikan sebelum akhirnya beberapa rekening CSI dibekukan OJK.
- Dana yang disertakan dalam program CSI ini bervariasi, mulai dari 50 juta rupiah sampai ada yang mencapai 2 milyar rupiah setiap orangnya.
- Kantor Virtual Office (VO) menurut keterangan saksi adalah hanya tempat untuk berkumpul/silaturahmi antar anggota, bukan sebagai kantor layanan.
- Sebagian saksi tidak mengetahui antara gabung dengan PT. CSI atau BMT CSI nya. Namun, semua saksi yang merupakan Anggota BMT CSI SS, memiliki KTA dari BMT CSI SS.
Demikian beberapa poin hasil Laporan
Sidang Keempat CSI Selasa 23 Mei 2017. Semoga informasi ini dapat membantu
masyarakat luas, terlebih bagi para anggota yang terdampak atas kejadian ini. Seperti
pada sidang-sidang sebelumnya, sidang keempat CSI di PN Sumber Cirebon berjalan
aman, tertib dan lancar. Laporan lain yang dapat disampaikan, bahwa setelah selesai
sidang, massa yang hadir langsung melakukan aksi simpatik dengan membersihkan
ruang sidang dan sekitarnya.
Sidang selanjutnya, yaitu sidang
kelima CSI, akan dilanjut pada Hari Rabu 24 Mei 2017 mulai pukul 09.00 WIB
dengan rencana menghadirkan 23 saksi oleh JPU.
Diringkas dari berbagai sumber.
Team Management Informasi

0 Response to "Laporan Sidang Keempat CSI Selasa 23 Mei 2017"
Post a Comment